Cara Menggunakan Serum yang Tepat agar Wajah Makin Bersinar

 

 Serum kini menjadi bagian penting dari rutinitas perawatan wajah sejari-hari. Jenisnya beragam tergantung bahan aktif yang terkandung freebet tanpa deposit di dalamnya. Semua bisa memberikan hasil optimal bila tahu cara menggunakannya dengan tepat."Kalau kulitnya sensitif, tentunya harus hati-hati, pelan-pelan. Jadi misalnya, frekuensinya cukup satu kali seminggu. Kalau gunain sekali sehari, besoknya nggak pakai, ya efeknya nggak ada ya," ucap dr. Indah.

Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Indah Widyasari, Sp.KK, menyebut pada dasarnya serum cocok untuk semua jenis kulit. "Serum pada umumnya cocok untuk semua jenis kulit, tergantung ingredients-nya agen judi online terbaik," kata dr. Indah, dalam acara Nuface Nu Glow Serum Launching and Beauty Talkshow, pada Kamis, 30 September 2021.Sebelum menggunakan serum, ia mengingatkan agar wajah harus dibersihkan terlebih dulu. Selanjutnya, serum segera diaplikasikan karena bahannya cepat menyerap.

Serum bisa bekerja semakin optimal bila dibarengi dengan eksfoliasi. Eksfoliasi merupakan tindakan pengangkatan sel-sel kulit mati. Sel-sel kulit mati pada manusia tidak mudah mengelupas. Seiring bertambahnya usia, sel-sel kulit mati makin menumpuk di permukaan kulit. Kondisi itu akan memengaruhi kemampuan serum bekerja.

"Kalau kemudian kita mengoleskan serum saja tanpa melakukan eksfoliasi yang rutin, percuma. Jadi, serumnya tidak akan penetrasi dengan baik," ia menerangkan.Eksfoliasi dapat dilakukan sendiri di rumah, seperti menggunakan scrub atau skincare yang mengandung  Alpha-hydroxy acids (AHA) dan retinol. Khusus penggunaan retinol, ia meminta agar konsumen memperhatikan jenis kulit wajah masing-masing.

BACA JUGA : 

Ada Wajah Seram dan Sosok Prajurit Jepang di Museum di Palembang

Dibarengi Skincare

Serum kini menjadi bagian penting dari rutinitas perawatan wajah sejari-hari. Jenisnya beragam tergantung bahan aktif yang terkandung di dalamnya. Semua bisa memberikan hasil optimal bila tahu cara menggunakannya dengan tepat.

Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Indah Widyasari, Sp.KK, menyebut pada dasarnya serum cocok untuk semua jenis kulit. "Serum pada umumnya cocok untuk semua jenis kulit, tergantung ingredients-nya," kata dr. Indah, dalam acara Nuface Nu Glow Serum Launching and Beauty Talkshow, pada Kamis, 30 September 2021.

Sebelum menggunakan serum, ia mengingatkan agar wajah harus dibersihkan terlebih dulu. Selanjutnya, serum segera diaplikasikan karena bahannya cepat menyerap.

Serum bisa bekerja semakin optimal bila dibarengi dengan eksfoliasi. Eksfoliasi merupakan tindakan pengangkatan sel-sel kulit mati. 

Sel-sel kulit mati pada manusia tidak mudah mengelupas. Seiring bertambahnya usia, sel-sel kulit mati makin menumpuk di permukaan kulit. Kondisi itu akan memengaruhi kemampuan serum bekerja.

"Kalau kemudian kita mengoleskan serum saja tanpa melakukan eksfoliasi yang rutin, percuma. Jadi, serumnya tidak akan penetrasi dengan baik," ia menerangkan.

Eksfoliasi dapat dilakukan sendiri di rumah, seperti menggunakan scrub atau skincare yang mengandung  Alpha-hydroxy acids (AHA) dan retinol. Khusus penggunaan retinol, ia meminta agar konsumen memperhatikan jenis kulit wajah masing-masing.

"Kalau kulitnya sensitif, tentunya harus hati-hati, pelan-pelan. Jadi misalnya, frekuensinya cukup satu kali seminggu. Kalau gunain sekali sehari, besoknya nggak pakai, ya efeknya nggak ada ya," ucap dr. Indah.

 

Dibarengi Skincare

i sisi lain, serum juga tak bisa bekerja sendiri, melainkan harus dibarengi dengan perawatan kulit secara rutin. Jenisnya harus disesuaikan dengan tipe kulit sendiri, apakah tergolong kulit normal, berminyak, kering, atau kombinasi. "Yang paling penting adalah cari produk skincare yang BPOM," imbuh dia.

Produk skincare yang terdaftar di BPOM tentunya mengikuti standar kadar yang ppas. Misalnya vitamin C yang memiliki rentang kadar 5--15 persen. Lebih dari itu, skincare akan memberi reaksi iritasi. "Ada rasa stinging pada jenis kulit sensitif," tambah dr. Indah.

Bahan ceramide yang biasanya banyak digunakan pada produk-produk skincare juga memiliki batas kandungan hingga empat persen. "Di bawah itu (empat persen), itu aman," ujar dr. Indah.

Selain mengenali jenis kulit wajah dan bahan-bahan yang digunakan dalam perawatan kulit, pentingnya untuk tetap menerapkan basic skincare agar memiliki hasil yang optimal. Perawatan kulit dasar itu meliputi membersihkan wajah (cleansing), menggunakan pelembab wajah (mostruraizing), dan menggunakan tabir surya (protecting).

dr. Indah memperingatkan bahwa penggunaan tabir surya yang dikombinasikan dengan antioksidan, seperti Vitamin C dan Vitamin E, dapat mengurangi efek kerusakan yang ditimbulkan oleh sinar UV. "Sedini mungkin bisa menggunakan sunscreen dan antioksidan ini," tambah dr. Indah.

"Jangan lupa juga untuk sabar dengan proses dan gunakan secara continue dengan telaten dan kesabaran untuk menghasilkan hasil yang maksimal," tambahnya.